Laporan Kerajinan Wadah dari Bonggol Jagung
Saat ini, limbah dari bonggol jagung sering dibuang
sia-sia. Padahal, limbah dari bonggol jagung dapat dikreasikan menjadi berbagai
jenis kerajinan yang sangat berguna dan memiliki harga jual tinggi. Contohnya
adalah tempat untuk menyimpan berbagai macam aksesoris.
I.
TahapanProduksi
Siapkan alat dan bahan
·
Alat
:
1.
Amplas
2.
Pisau
3.
Bor
4.
Kuas Cat
5.
Gerinda
·
Bahan
:
1.
Bonggol Jagung
2.
Papan
3.
Lem Tembak
4.
Vernis
·
Cara
pembuatan
1.
Menyiapkan bonggol
jagung , kemudian mengamplas hingga halus.
2.
Menyiapkan bor
untuk melubangi tengah jagung.
3.
Bonggol jagung
dipotong menggunakan pisau.
4.
Sebagian bonggol
yang sudah dipotong, divernis sehingga warna menjadi coklat.
5.
Membuat desain di
papan, kemudian memotong papan tersebut.
6.
Setelah dipotong,
papan dibentuk menjadi kubus dengan cara ditempel menggunakan lem tembak.
7.
Potongan bonggol
yang sudah dipernis dan hanya dipotong saja kemudian disusun dengan cara
ditempel menggunakan lem tembak pada kubus.
8.
Wadah siap
digunakan.
·
Keselamatan K3
Menggunakan masker dan menggunakan sarung tangan.
II.
Target
Market
1.
Wisatawan
2.
Iburumahtangga
III.
Harga Jual
Biaya total
+ laba = Hargajual
Bonggol
jagung = -
Amplas = Rp.
1000
Papan = Rp7.000
Isi
lem tembak = Rp2.000
Vernis = Rp7.000
Lain – lain = Rp
2.000
(listrik&transpor)
̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅ ̅+
Biaya Total = Rp19.000
Laba = 100% 19.000
= Rp. 19.000
HargaJual = 19.000 + 19.000
Hargajual = Rp 38.000
IV.
Kesimpulan
Jagung
memiliki banyak manfaat. Tanpa diketahui banyak orang, salah satu bagian pohon
jagung yang dapat dimanfaatkan adalah bonggol jagung. Selain ramah lingkungan,
bahannya juga mudah didapat. Wadah yang digunakan sebagai tempat aksesoris ini
memiliki fungsi pakai dengan adanya nilai estetika dari susunan bonggol jagung.